Kamis, 25 Juni 2015

Ragam Jenis Pangan Lokal Indonesia

Makanan pokok orang Indonesia pada umumnya adalah nasi. Nasi berasal dari beras yang berasal dari padi. Masyarakat yang terbiasa mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok yakni penduduk di wilayah Indonesia bagian barat, seperti Pulau Jawa dan Sumatera. Jenis nasi di Indonesia pun berbeda-beda, setiap daerah mempunyai nasi/padi khas masing-masing.

Berikut beberapa jenis makanan pokok di Indonesia:

« Beras

Beras merupakan makanan pokok sebagian besar warga negara Indonesia yang dihasilkan dari padi yang ditanam disawah atau di ladang. Di dalam 100 gr mengandung 78,3 gr karbohidrat, 7,6 gr protein, 1,1 gr lemak dan vitamin B1 yang terdapat di bagian luar (kulit ari) beras, terutama banyak di jumpai pada beras tumbuk. Selain dibuat nasi, beras juga bisa dibuat macam-macam makanan seperti ragi tape, tape, beras, tepung beras. Selain itu, padi yang juga memiliki hasil sampingan, yaitu dedak kasar (untuk makanan ternak) dan dedak halus (dapat dibuat snack karena kaya akan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral). Katul juga bisa dijadikan makanan ternak, damen (batang dan daun padi yang dikeringkan), sekam (untuk bahan bakar dalam tungku), dan merang (bahan pembuat kertas).

« Singkong

Singkong(ketela pohon) merupakan tanaman tahunan tropika dan subtropika dari keluarga Euphorbiaceae. Hasil dari Ketela pohon yang berupa umbi dikenal luas sebagai salah satu makanan pokok penghasil karbohidrat di samping beras dan jagung yang merupakan makanan pokok khas masyarakat Indonesia. Ketela pohon merupakan tanaman Brazilia yang sudah menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia. Ketela pohon pada umumnya tumbuh dan beradaptasi secara luas di Indonesia. Tanaman ini tumbuh dan berproduksi dari daerah dataran rendah hingga dataran tinggi. Adapun pemanfaatan dari Ketela pohon yaitu bisa digunkan sebagai bahan baku industri pembuatan tepung tapioka, tepung gaplek, serta bahan pembuatan etanol, gasohol, dan lainnya.

« Jagung

Tanaman ini memiliki hasil utama berupa biji. Di indonesia jagung diberdayakan untuk memenuhi berbagai keperluan baik pangan maupun non pangan. Sebagai bahan pangan beberapa hasil olahannya meliputi: pati, tepung jagung, snack, berondong (pop corn), jenang, nasi jagung, sirup jagung dan lain sebagainya. Sebagai bahan non pangan beberapa manfaat dari jagung ialah sebagai berikut, misalnya digunakan sebagai bahan pakan ternak, pupuk kompos, bahan pembuat kertas dan kayu bakar. Penyebaran tanaman jagung yang dapat tumbuh dan berproduksi secara merata di manapun, dikarenakan karakteristik tanaman jagung yang merupakan tanaman yang dapat tumbuh di daerah sub-tropis maupun tropis.

« Garut atau Arairut

Tanaman ini merupakan tanaman yang memrlukan iklim panas dan kondisi yang basah yaitu pada ketinggian 0 m – 900 m dpl, namun tanaman ini dapat tumbuh optimal pada jenis tanah berpasir atau diantara ketinggian 60 m – 90 m dpl. Adapun prmanfaatan tanaman ini dapat digunakan sebagai bahan pembuatan makanan bayi, bahan pembuatan kosmetika, lem, keripik, dan bahkan dalam sejumlah penelitian tanaman garut atau Arairut ini dapat dimanfaatkan sebagai makanan bagi anak-anak penderita kelainan pencernaan Sindrom Down dikarenakan kehalusan serat makanan ini.

« Sukun

Sukun merupakan tanaman yang dapat tumbuh baik pada lahan kering (daratan), dengan tinggi pohon dapat mencapai 10 m atau lebih. Buah sukun telah lama dimanfaatkan sebagai bahan pangan. Di daerah Fiji, Tahiti, Hawai, Samoa dan Kepulauan Sangir Talaud, buah sukun dimanfaatkan sebagai makanan tradisional dan makanan ringan. Bahkan dalam lingkup internasional buah sukun dikenal dengan sebutan bread fruit atau buah roti dikarenakan kelezatannya sebagai buah, namun juga memiliki kandungan karbohidrat yang tidak kalah dari beras, gandum dan jagung. Tanaman sukun memiliki beberapa pemanfaatan bagi kepentingan pemenuhan pangan dan penghijauan.

Sukun merupakan bahan pokok alternatif. Sukun bisa dimanfaatkan sebagai pengganti beras. Di berbagai daerah lain di Indonesia sukun dimanfaatkan sebagai makanan camilan. Potensi tanaman sukun sebagai makanan pengganti padi memiliki keunggulan dibandingkan dengan tanaman pendamping padi yang lain karena pemanenan buah sukun dapat dilakukan setiap waktu tanpa mengenal musin. Meskipun demikian, tanaman sukun biasanya berbuah dua kali. Panen pertama biasanya dilakukan pada bulan Januari – Febuari dan panen kedua dilakukan pada bulan Juli – Agustus.

« Sagu

Jika ditinjau dari kadar vitamin dan mineral pun, sagu memiliki kadar yang lebih rendah jika dibandingkan dengan bahan makanan pokok lainnya. Sagu merupakan salah satu sumber pangan populer bagi sebagian masyarakat Indonesia di Indonesia Timur dan sebagian daerah Pulau Sumatera. Di Indonesia sendiri potensi mengenai sagu sebagai produk alteratif pangan nasional sangat berpeluang dan menjanjikan. Hal tersebut mengingat areal penghasil sagu dunia yang saat ini masih dipegang indonesia dengan besaran mencapai angka 60% dari total areal sagu dunia. Selain berpotensi sebgai salah satu sumber karbohidrat yang menjanjikan tanaman sagu juga dapat digunakan sebgai salah satu bahan pembuat perekat, sirup dan bahan baku etanol. Sagu juga bisa digunakan untuk membuat tepung, yang mana memiliki kandungan gizi yang tidak kalah dengan tepung tapioka maupun aci garut.

« Talas

Talas termasuk dalam suku talas-talasan (Araceae), berperawakan tegak, tingginya 1 cm atau lebih dan merupakan tanaman semusim atau sepanjang tahun. Asal mula tanaman ini berasal dari daerah Asia Tenggara, menyebar ke China dalam abad pertama, ke Jepang, ke daerah Asia Tenggara lainnya dan ke beberapa pulau di Samudra Pasifik, terbawa oleh migrasi penduduk. Di Indonesia talas bisa di jumpai hampir di seluruh kepulauan dan tersebar dari tepi pantai sampai pegunungan di atas 1000 meter dpl baik liar maupun ditanam. secara luas terutama di wilayah Asia dan Oceania. Di Indonesia talas sebagai bahan makanan cukup populer dan produksinya cukup tinggi terutama di daerah Papua dan Jawa (Bogor, Sumedang dan Malang).

« Ubi Jalar

Ubi jalar merupakan komoditas sumber karbohidrat utama, setelah padi, jagung, dan ubi kayu, dan mempunyai peranan penting dalam penyediaan bahan pangan, bahan baku industri maupun pakan ternak. Ubi jalar dikonsumsi sebagai makanan tambahan atau samping-an, kecuali di Irian Jaya dan Maluku, ubi jalar digunakan sebagai ma-kanan pokok. Ubi jalar di kawasan dataran tinggi Jayawijaya merupakan sumber utama karbohidrat dan memenuhi hampir 90% kebutuhan kalori penduduk.

Pertanian Organik

Pertanian organik adalah sistem budidaya pertanian yang mengandalkan bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan kimia sintetis. Pertanian organik dalam artian sederhana yaitu pertanian yang bebas dari bahan–bahan kimia. Mulai dari cara mendapatkan benih, penggunaan pupuk, pengendalian hama dan penyakit sampai perlakuan pascapanen tidak sedikit pun mengandungzat kimia, semua harus bahan hayati, alami. Pengolahan pertanian organik didasarkan pada prinsip kesehatan, ekologi, keadilan, dan perlindungan. Dalam pertanian organik adalah kegiatan pertanian harus memperhatikan kelestarian dan peningkatan kesehatan tanah, tanaman, hewan, bumi, dan manusia sebagai satu kesatuan karena semua komponen tersebut saling berhubungan dan tidak terpisahkan.

Beberapa tanaman Indonesia yang berpotensi untuk dikembangkan dengan teknik tersebut adalah padi, hortikultura sayuran dan buah (contohnya: brokoli, kubis merah, jeruk, dll.), tanaman perkebunan (kopi, teh, kelapa, dll.), dan rempah-rempah.

Pertanian organik mengkombinasikan pengetahuan ilmiah mengenai ekologi dan teknologi modern mengenai praktek pertanian tradisional berdasarkan proses biologis yang terjadi secara alami. Metode pertanian organik dipelajari di dalam bidang ekologi pertanian. Pertanian konvensional menggunakan pestisida dan pupuk sintetik, sedangkan pertanian organik membatasinya dengan hanya menggunakan pestisida dan pupuk alami. Prinsip metode pertanian organik mencakup rotasi tanaman, pupuk hijau/kompos, pengendalian hama biologis, dan pengolahan tanah secara mekanis.

Pertanian organik memanfaatkan proses alami di dalam lingkungan untuk mendukung produktivitas pertanian, seperti pemanfaatan legum untuk mengikat nitrogen ke dalam tanah, memanfaatkan predator untuk menaggulangi hama, rotasi tanaman untuk mengembalikan kondisi tanah dan mencegah penumpukan hama, penggunaan mulsa untuk mengendalikan hama dan penyakit, dan pemanfaatan bahan alami, termasuk mineral bahan tambang yang tidak diproses atau diproses secara minimal, sebagai pupuk, pestisida, dan pengkondisian tanah. Tanaman yang lebih unggul dan tangguh dikembangkan melalui pemuliaan tanaman dan tidak dimodifikasi menggunakan rekayasa genetika.

Pertanian organik tunduk pada hukum alam. Segala yang ada di alam adalah berguna dan memiliki fungsi, saling melengkapi, melayani dan menghidupi untuk semua. Dalam alam ada keragaman hayati dan keseimbangan ekologi. Maka pertanian organik pun menghargai keragaman hayati dan keseimbangan ekologi. Berjuta tahun alam membuktikan prinsipnya, tak ada eksploitasi selain optimalisasi pemanfaatan. Demikian halnya pertanian organik, tidak untuk memaksimalkan hasil, tidak berlebih; tetapi cukup untuk semua makhluk dan berkesinambungan.

Pertanian organik didasarkan pada:

 Prinsip kesehatan
 Pertanian organik harus melestarikan dan meningkatkan kesehatan tanah, tanaman, hewan, manusia dan bumi sebagai satu kesatuan dan tak terpisahkan.

 Prinsip ekologi
 Pertanian organik harus didasarkan pada sistem dan siklus ekologi kehidupan. Bekerja, meniru dan berusaha memelihara sistem dan siklus ekologi kehidupan.

 Prinsip keadilan
 Pertanian organik harus membangun hubungan yang mampu menjamin keadilan terkait dengan lingkungan dan kesempatan hidup bersama.

 Prinsip perlindungan
 Pertanian organik harus dikelola secara hati–hati dan bertanggung jawab untuk melindungi kesehatan dan kesejahteraan generasi sekarang dan mendatang serta lingkungan hidup.

Manfaat Beras Merah

Dibandingkan beras putih, beras merah memiliki kandungan manfaat lebih banyak. Meski sedikit mahal, keuntungan yang di dapat bagi kesehatan sangat sebanding dengan harganya. Beras merah mempunyai kandungan vitamin B1, B6, dan B12 yang tinggi. Sebagaimana diketahui, vitamin B merupakan kunci untuk pembentukan energi bagi tubuh manusia. Serat beras merah lebih tinggi daripada beras putih. Serta berfungsi untuk mengganggu penyerapan gula dalam karbohidrat, serta mengganggu penyerapan lemak yang masuk bersama makanan sehingga akan lebih menyehatkan.

Beras Merah (Oryza nivara) adalah salah satu varietas beras  yang memiliki tekstur kesat, pera dan tidak pulen. Kondisi ini membuat beras merah kurang diminati. Padahal dari sisi nutrisi, beras merah sangat bergizi dan baik untuk kesehatan tubuh. kandungan karbohidrat sebagai komponen nutrisi utama, beras merah lebih rendah dibandingkan beras putih. Sekitar 1 cangkir beras merah terdiri atas 88 persen mangan, 27,3 persen selenium, 20,9 persen magnesium, 18,7 persen triptofan dan kalori hanya 12 persen kalori. Proses perubahan beras dari merah menjadi putih menghancurkan sekitar 60 persen zat besi, 80 persen vitamin B1, 67 persen vitamin B3, 90 persen vitamin B6, 60 persen dari besi dan hampir setengah fosfor, mangan dan serat makanan alami yang ada dalam beras.

Beras merah bisa dikatakan lebih sehat karena proses penyulingan yang dilewatinya hanya menghapus kulit dari biji beras, sehingga nutrisinya tetap utuh. Di sisi lain, beras putih mengalami proses penggilingan dan penggosokan, sehingga beberapa nutrisinya hilang.

Berikut beberapa manfaat beras merah untuk kesehatan:

 Kaya akan serat
Beras merah, brown rice atau beras hitam memiliki kandungan serat yang tinggi. Lain halnya dengan beras putih yang hanya mengandung karbohidrat sederhana, beras merah mengandung karbohidrat kompleks yang baik bagi kesehatan.

 Mengontrol kadar gula darah
 Beras merah memiliki indeks glikemik yang rendah. Indeks glikemik merupakan angka yang menunjukkan potensi meningkatnya gula darah yang berasal dari karbohidrat. Dengan indeks glikemik yang rendah, beras merah mempunyai andil dalam mengatur kadar gula darah dan juga produksi insulin. Selain itu, beras merah adalah sumber energi baik yang diperlukan tubuh.

 Kaya vitamin B6
 Satu porsi beras merah memiliki 23 persen vitamin B6. Beras ini membantu dalam pembentukan sel darah merah dalam tubuh. Bahkan, beras merah membantu dalam fungsi yang tepat dari organ-organ dalam tubuh.

 Menolong penderita asma
 Beras merah kaya akan magnesium yang membantu mengatur pernapasan tubuh. Asupan nasi merah teratur membantu mencegah masalah asma.

 Membantu Kelancaran Fungsi Usus
 Serat larut yang banyak terkandung dalam nasi merah dapat membantu menyehatkan fungsi  pencernaan secara normal dan mencegah masalah sembelit.

 Menyehatkan Rambut dan Kulit
 Satu cangkir beras merah memiliki sekitar 1,2 mg seng. Zinc (seng) yang dapat meningkatkan kesehatan rambut, kulit, dan mencegah masalah jerawat. Zinc juga berguna untuk menyembuhkan luka.

 Baik untuk kesehatan tulang dan gigi
 Nasi merah merupakan makanan yang kaya akan magnesium, mineral yang membantu meningkatkan kesehatan tulang dan mengurangi peradangan sendi. Mengonsumsi nasi merah setidaknya 2 kali dalam seminggu dapat memenuhi kebutuhan magnesium Anda dan membantu mencegah penyakit arthritis, serta penyakit sejenis lainnya.

 Mengurangi risiko obesitas
 Beras merah mengurangi dorongan untuk makan. Beras merah dapat membantu untuk memberikan energi pada tubuh dan membuat Anda merasa kenyang sepanjang waktu. Jika dikonsumsi setiap hari dapat menurunkan risiko kegemukan dan baik untuk pencernaan.

 Membuat lebih cepat kenyang
 Sebuah penelitian yang dilakukan di British Journal of Nutrition menemukan bahwa dengan mengonsumsi karbohidrat yang kompleks, seperti oatmeal, beras merah dan kentang, akan membuat anda lebih cepat kenyang sampai berjam-jam dan makan tidak lebih dari 320 kalori perhari.

  Mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas
  Beras merah merupakan sumber yang baik untuk zat besi atau mangan. Mangan, yang berperan penting dalam menghasilkan energi bagi tubuh merupakan komponen penting dari enzim dan merupakan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas yang umumnya terbentuk saat energi diproduksi. Selain itu, beras merah kaya akan zinc, mineral yang membantu mempercepat penyembuhan luka dan menjaga sistem imun dalam tubuh agar berfungsi dengan baik. Sama halnya dengan zat besi atau mangan, zinc juga kaya antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat merusak sel-sel dan jaringan dalam tubuh. Konsumsi beras merah secara teratur mengurangi munculnya keriput pada kulit. Sehingga Anda bisa tampak awet muda. Serta berfungsi melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

 Mengandung Vitamin B6

 Dengan mengonsumsi satu porsi nasi merah saja, dapat memenuhi 23 persen dari vitamin B6, jumlah yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi organ. Vitamin ini dibutuhkan untuk membantu menjaga keseimbangan pembentukan hormon serotonin, sel darah merah dan membantu produksi sel-sel DNA.

 Menjaga kesehatan saluran pencernaan

 Manfaat beras merah untuk kesehatan pencernaan ini karena dalam beras merah mengandung banyak serat sehingga sangat bagus untuk kesehatan pencernaan anda.

 Menurunkan kolesterol

 Beras merah memiliki bagian dedak, yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Minyak dedak ditemukan dalam beras merah yang pada gilirannya membantu mencegah risiko penyakit jantung. Konsumsi beras merah minimal seminggu sekali untuk dapatkan manfaatnya. Nasi merah diketahui dapat mengurangi tingkat kolesterol jahat dalam tubuh. Nasi merah juga dapat membantu meningkatkan HDL atau kolesterol baik yang mampu mengurangi risiko penyakit jantung.

Manfaat Beras Hitam

Beras hitam kebanyakan hanya dijumpai di kawasan Asia, termasuk di Indonesia. Beras hitam saat mentah terlihat berwarna hitam pekat, tapi saat dimasak warnanya berubah menjadi ungu tua, yang membuatnya tampak menarik untuk disantap, di samping memiliki banyak khasiat yang tidak dimiliki beras-beras yang lain.

Warna hitamnya berasal dari lapisan bekatul  (sering juga disebut sebagai aleuron) dan bagian bulir berasnya (rice kernel) mengandung pigmen antosianin yang berwarna unggu, dengan intensitas tinggi maka warna beras menjadi ungu pekat mendekati hitam. Beras hitam bisa menjadi sumber antosianin yang bisa berfungsi sebagai antioksidan. selain antioksidannya tinggi, beras hitam juga lebih banyak mengandung serat dan vitamin E tetapi lebih sedikit mengandung gula.

Beras hitam adalah beras yang paling bagus untuk dikonsumsi, untuk mencegah berbagai penyakit, meningkatkan sistem ketahanan tubuh, detoksifikasi (membersihkan racun dan kotoran dalam tubuh), dan mengembalikan fungsi organ maupun metabolisma tubuh.  Beras hitam tidak secara langsung mengobati dan menyerang sumber penyakit, namun beras hitam berperan sangat besar mendukung tubuh untuk bisa mendapatkan kondisi yang ideal untuk sehat, sehingga tubuh mampu secara maksimal mengeluarkan potensinya dalam memelihara kesehatan, mencegah terjadinya penyakit, dan memulihkan kesehatan yang menurun.

Manfaat beras hitam juga untuk membantu penyembuhan bagi berbagai penyakit berat seperti leukemia, kanker, jantung, diabetes, hepatitis, anemia,  kolesterol, kegemukan, maag, asma, ginjal, alergi makanan,  masalah pencernaan, mengurangi peradangan, masalah kewanitaan, memperkecil resiko serangan penyakit pembuluh darah otak dan jantung, serta memperbaiki kerusakan sel hati, dll. Dan dari berbagai  penelitian juga ditemukan banyak manfaat beras hitam untuk bayi,  air tajin maupun bubur beras hitam membuat bayi cepat merasa kenyang, membentuk badan bayi lebih padat, dan sangat bermanfaat untuk perkembangan otak bagi bayi.

Berikut beberapa manfaat beras hitam:

- antiaging alami
- sebagai antioksidan
- meningkatkan daya tahan tubuh
- memeperbaiki kerusakan sel hati dalam kasus penyakit hepatitis dan sirosis (penegerasan hati)
- mencegah gangguan  fungsi ginjal
- mencegah kanker dan tumor
- membersihkan kolesterol dalam darah
- mencegah anemia
- Membersihkan racun dan kotoran dari dalam tubuh (Detoksifikasi)
- memelihara kesehatan jantung
- kandungan zat besi beras hitam tinggi mencapai 15,52 ppm. Zat besi merupakan salah satu unsur penting dalam pembentukan.

Makanan Pokok Pengganti nasi

Nasi merupakan makanan yang hampir selalu terhidang di piring saat santap makan. Namun ternyata ada makanan selain nasi yang bisa dikonsumsi sebagai alternatif pengganti nasi. Ada masyarakat tertentu yang mengkonsumsi selain nasi sebagai makanan utama seperti; jagng, singkong, sagu dan lain-lain. Asupan zat gizi yang diperoleh sama bahkan bisa jadi lebih baik daripada nasi.

Berikut ini merupakan jenis makanan sumber karbohidrat yang bisa dijadikan sebagai pengganti nasi:

- Jagung
Jagung sebagai sumber karbohidrat yang kaya antioksidan. Jagung juga mengandung asam folat dan serat yang baik untuk tubuh. Selain mengandung vitamin B, serat, dan mineral, pigmennya bagus untuk mata dan paru-paru. Dianjurkan memilih jagung organik untuk menghindari kontaminasi pestisida. Jagung yang dikonsumsi sebagai makanan pokok biasanya jagung putih atau kuning, dan bukan jagung manis. Jagung yang telah tua dan kering, diolah menjadi nasi jagung.

- Singkong
Sebagai bahan makanan pokok, singkong/ubi kayu biasanya diolah menjadi gaplek atau nasi tiwul.

- Ubi jalar
Ubi merupakan akar tanaman yang memiliki kandungan karbohidrat. Jenis ubi yang biasa ditemukan adalah ubi oranye dan ubi ungu. Ubi orange mengandung beta karoten yang akan menjadi vitamin A dan dapat mencegah kanker. Sementara ubi ungu baik untuk mencegah penyumbatan pembuluh darah dan memiliki kandungan antioksidan.

Untuk memenuhi kebutuhan kalori per hari ubi jalar harus dimakan lebih banyak, karena kandungan karbohidratnya lebih rendah dibandingkan dengan nasi (hanya 27.9 gram per 100 gram ubi).

- Kentang
Kentang mengandung karbohidrat dengan kalori yang lebih rendah sehingga biasa digunakan untuk program diet. Kentang mengandung pati resisten yang membantu pembakaran lemak dalam tubuh. Sehingga akan lama dicerna dan diserap dan memicu tubuh untuk membakar lebih banyak lemak. Kentang juga mengandung vitamin C, B, zat besi, kalium, kalsium, dan serat.

- Talas
Talas mengandung Karbohidrat dan protein yang cukup tinggi. Zat karbohidrat yang terdapat pada talas merupakan pati yang memiliki nilai hingga 80% sehingga mudah sekali dicerna oleh tubuh.
Umbi ini banyak digunakan di Irian Jaya dan Maluku sebagai makanan utama. Ada beberapa jenis talas yang lazim ditanam di Indonesia : talas bote, talas bogor (talas bentul), talas garbu yang besar umbinya, talas lumbu yang daunnya enak disayur dan tidak gatal, talas kimpul yang umbinya agak gatal tetapi enak dimakan, dan talas sente yang gatal dan tidak lazim dimakan.

- Sagu
Tepung sagu ini diperoleh dari batang sagu yang masih satu family dengan tanaman kelapa. Sagu merupakan makanan pokok di daerah Irian dan Maluku serta banyak terdapat di daerah Indonesia Timur lainnya. Bentuk sagu seperti bubuk yang kemudian akan diolah menjadi bentuk seperti bubur yang lengket yang disebut papeda yang biasa disantap dengan ikan kuah kuning.

- Pisang
Pisang merupakan makanan utama di Kalimantan dan Sulawesi. Biasanya yang digunakan adalah pisang mentah yang sudah tua sehingga rasanya kenyal. Pisang yang digunakan sebagai makanan pokok di antaranya pisang tanduk, pisang kapok kuning, pisang kapok putih.

Macam-macam Beras

Beras merupakan bagian dari bulir padi yang disebut gabah yang telah dipisahkan dari sekam. Beras umumnya tumbuh sebagai tanaman tahunan. Tanaman padi dapat tumbuh hingga setinggi 1 - 1,8 m. Daunnya panjang dan ramping dengan panjang 50 - 100 cm dan lebar 2 - 2,5 cm. Beras yang dapat dimakan berukuran panjang 5 - 12 mm dan tebal 2 - 3 mm.

Beras juga memiliki ragam warna yang berbeda-beda, hal ini diatur dari struktur genetikanya, dengan adanya perbedaan gen yang mengatur aleuron, warna endospermia, dan komposisi pati pada endospermia (yakni tempat sebagian besar pati dan protein beras berada). Beberapa warna beras yakni:

- Beras putih yang berwarna putih agak transparan, hal ini disebabkah karena hanya memiliki sedikir aleuron, dan kandungan amilosa yang sekitar 20%. Beras inilah yang mendominasi pasar beras kita di tanah air.

- Beras merah

Beras merah erjadi karena aleuronnya mengandung gen yang memproduksi antosianin yang merupakan sumber warna merah/ungu. Segelas nasi beras merah tumbuk mengandung 216,45 Kalori, 88% kecukupan harian (daily value – DV) mineral mangan, 27% DV selenium, 21% DV magnesium, 18,8% DV asam amino triptofan, 3,5 gram serat (beras putih mengandung kurang dari 1 gram), dan proteinnya 2-5% lebih tinggi dari beras putih. Selain itu juga mengandung asam lemak alfa-linolenat, zat besi, vitamin B kompleks, dan vitamin A.

Mangan membantu produksi energi dari protein dan karbohidrat, serta membantu pembuatan asam lemak yang penting bagi sistem saraf. Magnesium, selain menguatkan tulang, juga menjadi bagian dari 300 enzim di dalam tubuh, termasuk enzim yang mengatur penggunaan insulin, yang berperan dalam penyakit diabetes. Kandungan serat yang tinggi akan mempercepat masa tinggal sisa makanan dalam usus, sehingga menurunkan risiko kanker usus. Terlebih, beras merah juga kaya selenium, yang dapat mengurangi risiko kanker ini. Mengonsumsi minimal 6 porsi beras merah per minggu sangat baik untuk wanita pascamenopause yang punya problem kolesterol, tekanan darah tinggi, dan gejala penyakit jantung.

- Beras hitam

Tipe beras ini sangat jarang dan langka, warna tersebut diseabkah aleuron dan endospermia memproduksi antosianin dengan intensitas tinggi sehingga berwarna ungu sangat pekat mendekati warna hitam.  bahwa beras hitam adalah beras yang paling bagus untuk dikonsumsi, untuk mencegah berbagai penyakit, meningkatkan sistem ketahanan tubuh, detoksifikasi (membersihkan racun dan kotoran dalam tubuh), dan mengembalikan fungsi organ maupun metabolisma tubuh.

- Beras ketan

Beras ini berwarna putih namun tidak transparan seluruh atau hampir seluruh patinya merupakan amilopektin. Beras ketan putih (oryza sativa glutinosa) merupakan salah satu varietas padi yang termasuk dalam famili Graminae. Butir beras sebagian besar terdiri dari zat pati (sekitar 80-85%) yang terdapat dalam endosperma yang tersusun oleh granula-granula pati yang berukuran 3-10 milimikron. Beras ketan juga mengandung vitamin (terutama pada bagian aleuron),  mineral dan air. Komposisi kimiawi Beras Ketan Putih terdiri dari Karbohidrat 79,4 % ; Protein 6,7 % ; Lemak 0,7 % ; Ca 0,012 % ; Fe 0,008 % ; P 0,148 % ; Vit B 0,0002 % dan Air 12 %.


- Ketan hitam

Beras ketan hitam mempunyai warna ungu kehitaman bila sudah
dimasak beras kehitaman warnanya benar-benar hitam pekat. Rasa enak
dan aromanya menimbulkan selera makanan. Ketan hitam memiliki kandungan zat besi hingga 15,52 ppm. Kandungan itu berkhasiat untuk tubuh. Di antaranya memperbaiki kerusakan sel hati (hepatitis dan chirosis/pengerasan hati), mencegah gangguan fungsi ginjal, mencegah kanker dan tumor, memperlambat penuaan, berfungsi sebagai antioksidan, membersihkan kolesterol dalam darah, dan mencegah anemia, menyuburkan rambut membuat otot tubuh menjadi padat.

Kandungan Beras Putih

Beras adalah gabah yang bagian kulitnya sudah dibuang dengan cara digiling dan disosoh menggunakan alat pengupas dan penggiling (huller) serta penyosoh (polisher).

Asupan karbohidrat sangat penting artinya bagi tubuh. Selain sebagai sumber energi, karbohidrat berfungsi mengikat air dalam tubuh, sehingga tubuh tetap bugar dan segar.

Beras putih banyak mengandung kandungan karbohidrat & air, sehingga manfaat nasi putih menjadi sumber tenaga utama yang cepat karena mudah diserap tubuh, nasi putih tidak memiliki serat sebanyak coklat & nasi merah. Oleh karena itu, nasi putih adalah makanan yg kurang cocok bagi anda yang menderita diabetes. Karena nasi putih mudah dicerna dengan cepat dan dapat menaikkan gula darah secara cepat pula. Jika anda penderita diabetes, maka kadar gula darah anda akan naik dengan cepat ketika mengkonsumsi nasi putih.

Dalam 100 gram beras putih mentah terkandung sekitar 80 gram karbohidrat, dan tiap 100 g nasi putih mengandung 178 kkal, 40,6 g  karbohidrat, 0,1 g  lemak, dan 2,1 g protein. Sedangkan GI nasi putih: 71-80  tergantung jenis berasnya. Nasi putih paling sering dikonsumsi masyarakat Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Nasi putih bebas gluten dan bebas kolesterol. Meskipun mengandung vitamin B1 dan mineral,  kandungan gizi keseluruhan nasi merah masih lebih tinggi daripada nasi putih.

Untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan energi, fungsi dan pemeliharaan organ tubuh, dianjurkan mengkonsumsi 2 gram karbohidrat per kg berat badan, namun kalau anda mempunyai aktivitas olahraga yang tinggi dalam seminggu dan ingin menambah berat badan atau massa otot, maka kebutuhan karbohidrat bisa meningkat menjadi 3-4 gram per kg berat badan tergantung dari berapa ribu kkal anda berdiet dalam sehari. Misal berat badan anda 65 Kg, anda bekerja sebagai administrasi di kantor maka idealnya anda mengkonsumsi 130 gram karbohidrat per hari.

Walaupun kandungannya kecil namun nasi putih tetap mengandung protein sekitar 2 gram per 100 gram nasi putih. Protein dibutuhkan untuk membangun dan memperbaiki sel2 yg rusak. Karena jumlah proteinnya yang kecil, maka nasi putih lebih baik digunakan sebagai sumber energi utama daripada sumber protein.
Keunggulan nasi putih adalah kecilnya kandungan lemak jenuh, kolesterol dan sodium, bahkan tidak ada sama sekali. Nasi putih juga merupakan sumber yang baik untuk zat Mangan.

Nasi putih tidak dianjurkan terhadap penderita diabetes dan orang yang sedang melakukan penurunan berat badan. Kandungan dalam fakta nasi putih memang dapat meningkatkan energi dalam waktu singkat, namun jika energi tersebut tidak segera digunakan oleh tubuh, maka energi tersebut akan berubah menjadi lemak dan dapat terjadi penumpukan pada bagian tubuh tertentu, misalnya perut, lengan, dll. Sebaliknya, penderita diabetes dan mereka yang ingin menurunkan berat badan membutuhkan membutuhkan karbohidrat kompleks yang dapat bertahan lama dalam tubuh sehingga tidak akan meningkatkan gula darah ataupun menyebabkan timbunan lemak. Beras merah adalah makanan yang paling disarankan sebagai pengganti nasi putih.

Kalori dalam nasi putih tinggi. Namun, mengonsumsi 3 kali sehari nasi putih tiap hari masih terbilang baik bagi tubuh. Nasi putih bisa diolah menjadi nasi goreng, namun perlu diperhatikan porsinya, karena kandungan lemak tinggi yang terdapat dalam minyak goreng.

Kandungan Beras Merah

Beras merah merupakan beras yang belum melalui proses penggilingan atau pengelupasan kulit seutuhnya, sehingga lapisan kulit yang menyelimuti bijirin masih ada. Proses ini hanya sedikit merusak kandungan gizi beras. Sedangkan beras putih umumnya merupakan beras giling atau poles, yang bersih dari kulit ari. Proses pengolahan beras merah biasanya berbeda dengan proses pengolahan beras putih, hal ini di lakukan untuk menjaga agar kulit arinya tak banyak hilang. Kulit ari ( warna beras ) beras mengandung zat-zat gizi yang penting bagi tubuh, karena di dalam kulit ari tersebut kaya serat dan minyak alami. Serat tak hanya mengenyangkan, namun juga mencegah berbagai penyakit saluran pencernaan.

Beras merah berbeda secara genetik dengan beras putih. Warna merah pada beras merah berasal dari zat warna alami antosianin  - juga terdapat di bagian lain tanaman. Antosianin mempunyai sifat antioksidan, antikanker, antihipertensi, dan antihiperglikemik.

Kandungan gizi pada beras merah jauh lebih baik dari pada beras putih. Kandungan vitamin dalam beras merah lebih baik dibandingkan dengan beras putih. Dalam satu mangkuk beras merah mengandung sekitar 3,5 gram serat, sementara beras putih kurang dari 1 gram.

Bulir beras terdiri dari beberapa lapisan. Paling luar disebut epikarp (sekam), lalu perikarp yang mengandung lapisan kulit ari (aleuron), biji beras (endosperm), dan lembaga atau mata beras. Kulit ari banyak mengandung asam lemak esensial, serat, vitamin, dan mineral, serta sering diolah secara terpisah menjadi tepung rice bran. Endosperm merupakan tempat pati dan protein beras, yang menentukan pulen-peranya beras. Sedangkan lembaga sering diolah terpisah menjadi tepung mata beras.

Khasiat beras merah dapat meningkatkan perkembangan otak dan menurunkan kolesterol darah. Beras merah mengandung tiamin (vitamin BI) yang diperlukan untuk mencegah beri-beri pada bayi. Zat besi yang terkandung di dalamnya juga lebih tinggi, membantu bayi usia 6 bulan ke atas yang asupan zat besinya dari ASI sudah tidak lagi mencukupi kebutuhan tubuh.

Segelas nasi beras merah tumbuk mengandung 216,45 Kalori, 88% kecukupan harian (daily value – DV) mineral mangan, 27% DV selenium, 21% DV magnesium, 18,8% DV asam amino triptofan, 3,5 gram serat (beras putih mengandung kurang dari 1 gram), dan proteinnya 2-5% lebih tinggi dari beras putih. Selain itu juga mengandung asam lemak alfa-linolenat, zat besi, vitamin B kompleks, dan vitamin A.

Dibandingkan dengan beras putih, kandungan karbohidrat beras merah lebih rendah (78,9 gr: 75,7 gr), tetapi hasil analisis Nio (1992) menunjukkan nilai energi yang dihasilkan beras merah justru di atas beras putih (349 kal: 353 kal). Selain lebih kaya protein (6,8 gr: 8,2 gr), hal tersebut mungkin disebabkan kandungan tiaminnya yang lebih tinggi (0,12 mg: 0,31 mg), fosfor(243 mg per 100 gr bahan) dan selenium.

Kekurangan tiamin bisa mengganggu sistem saraf dan jantung, dalam keadaan berat dinamakan beri-beri, dengan gejala awal nafsu makan berkurang, gangguan pencernaan, sembelit, mudah lelah, kesemutan, jantung berdebar, dan refleks berkurang.

Selenium merupakan elemen kelumit (trace element) yang merupakan bagian esensial dari enzim glutation peroksidase. Enzim ini berperan sebagai katalisator dalam pemecahan peroksida menjadi ikatan yang tidak bersifat toksik. Peroksida dapat berubah menjadi radikal bebas yang mampu mengoksidasi asam lemak tak jenuhdalam membran sel hingga merusak membran tersebut, menyebabkan kanker, dan penyakit degeneratif lainnya. Karena kemampuannya itulah banyak pakar mengatakan bahan ini mempunyai potensi untuk mencegah penyakit kanker dan penyakit degeneratif lain.

Pada beras putih biasa, lapisan kulit padi bagian dalam ikut dikupas, maka kandungan minyak dalam lapisan tersebut yang kaya akan fiber dan selulosa juga akan hilang. Padahal beberapa penelitian menunjukkan
bahwa kandungan minyak pada lapisan kulit dalam padi tersebut dapat membantu menurunkan kolesterol LDL. Jadi nutrisi yang hilang termasuk fiber dan asam lemak. Sementara beras merah masih mengandung lapisan fiber dan selulosa tersebut.

Karena kandungan fibernya yang tinggi, selain bernutrisi tinggi, beras merah juga mampu mencegah sembelit sehingga memperlancar pencernaan. Namun efek tersebut tergantung dari kebiasaan pengkonsumsi dan dicuci atau tidaknya beras merah tersebut sebelum dimasak.

Kaya akan asam amino dan GABA

Salah satu cara memasak beras merah yang diketahui adalah dengan teknik Gamma-aminobutyric acid (GABA) atau germinated brown rice (GBR) yang mengemuka saat International Year of Rice. Caranya, beras merah direndam dalam air hangat (38OC) selama 20 jam sebelum dimasak seperti nasi putih biasa. Proses ini akan merangsang pengecambahan sehingga mengaktifkan beragam enzim dalam beras merah. Dengan cara memasak seperti ini, akan diperoleh kandungan asam amino yang lebih lengkap termasuk GABA.

GABA juga sudah dikenal dapat meningkatkan hormon pertumbuhan pada manusia. Karena itulah beras merah sangat cocok bagi para binaragawan yang sangat membutuhkan protein asam amino untuk perkembangan ototnya dan sebagai pengganti beras putih biasa.

Mangan membantu produksi energi dari protein dan karbohidrat, serta membantu pembuatan asam lemak yang penting bagi sistem saraf. Magnesium, selain menguatkan tulang, juga menjadi bagian dari 300 enzim di dalam tubuh, termasuk enzim yang mengatur penggunaan insulin, yang berperan dalam penyakit diabetes. Kandungan serat yang tinggi akan mempercepat masa tinggal sisa makanan dalam usus, sehingga menurunkan risiko kanker usus. Terlebih, beras merah juga kaya selenium, yang dapat mengurangi risiko kanker ini. Mengonsumsi minimal 6 porsi beras merah per minggu sangat baik untuk wanita pascamenopause yang punya problem kolesterol, tekanan darah tinggi, dan gejala penyakit jantung.

Beras Organik

Beras organik adalah beras yang ditanam di tanah yang ramah lingkungan, tidak menggunakan pestisida kimia. Beras organik merupakan salah satu jenis makanan sehat yang disebut sebagai makanan organik telah menyebar luas dari sangat eksklusif dan jarang menjadi mudah ditemui di pasaran.

Makanan organik adalah jenis makanan yang saat masa pertumbuhannya tidak menggunakan bahan-bahan seperti: pestisida, herbisida, antibiotik, bioengineering, hormon, radiasi ionisasi, dan bahan penyubur tanaman yang terbuat dari kandungan sintetis. Makanan organik yang berasal dari hewan seperti daging merah, telur, dan makanan tanpa lemak adalah makanan yang berasal dari hewan yang bahan makanannya 100 persen makanan organik. Tidak pernah disuntik antibiotik atau makanan penyubur dan dibiarkan tumbuh normal dan bisa berhubungan dengan lingkungan luar.

Pengolahann beras organik dalam bidang pertanian sendiri adalah meminimalkan atau bahkan menghilangkan sama sekali residu–residu pestisida dan zat kimia berbahaya lainnya. Kandungan utama yang dimiliki oleh setiap beras adalah vitamin B1, dimana pada beras jenis ini memiliki kandungan lebih tinggi dibanding dengan beras putih biasa. Kandungan mineral yang ada juga lebih tinggi. Kandungan magnesium yang sangat baik untuk kesehatan kardiovaskular atau jantung juga lebih banyak dikandung. Beras ini cocok untuk menu diet karena mengandung banyak serat. Kandungan lain yang menjadikan beras organik diunggulkan adalah karena kaya akan asam amino.

Keunggulan Beras Organik dari Beras Non Organik adalah: Memiliki kandungan nutrisi dan mineral tinggi, Kandungan glukosa,karbohidrat dan proteinnya mudah terurai, Aman dan sangat baik dikonsumsi penderita Diabetes, Aman dikonsumsi oleh penderita Diabetes, Baik untuk program diet, Mencegah kanker,jantung,asam urat,darah tinggi, dan vertigo.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menanam pangan oragnik:

- Lokasi lahan harus jauh dari polusi.
- Sistem pengairan harus baik, tidak boleh bercampur dengan lahan pertanian yang belum organic (masih menggunakan pestisida)
- Lahan-lahan pertanian yang berada di sekitarnya tidak boleh menggunakan pestisida.

Beberapa ciri-ciri dari beras Organic yang berkualitas diantaranya:

- Beras tidak berbau
- Bersih, licin, putih dan beraroma wangi
- Rasanya gurih
- Tidak cepat basi dalam 48 jam
- Kualitas lebih baik dari beras import lainnya
- Bila di kusumsi akan cepat kenyang

Manfaat beras organik:

- Bebas dari pupuk kimia, pestisida / polutan
- Bebas dari pengawet dan pemutih
- Bebas dari produk rekayasa genetika
- Telah diuji oleh Badan Sertifikasi Uji Mutu
- Memperpanjang usia / sehat
- Mencegah timbulnya berbagai penyakit
- Mencegah Kolesterol dalam tubuh
- Mencegah penyakit Diabetes
- Kaya akan serat, Vitamin dan Mineral
- Nasi lebih enak dan pulen
- Enak, bergizi tinggi, aman dan sehat untuk dikonsumsi (bebas pestisida kimia, pupuk kimia, dan pemutih)
- Memiliki kandungan vitamin dan mineral yang lebih tinggi
- Memiliki nilai ketercernaan yang lebih baik karena kaya akan serat
- Baik untuk diet dan mengurangi kolesterol (beras merah)
- Baik untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit kanker dan diabetes (beras merah dan beras hitam)
- Mengandung antioksidan sebagai anti-kanker (beras hitam).

Bahan Makanan Pokok

Makanan pokok merupakan makanan utama yang dikonsumsi secara terus-menerus sebagai suatu kebiasaan turun-temurun serta mampu mempengaruhi psikis konsumen nya. Makanan pokok sangat beragam antara daerah yang satu dengan yang lain yang dipengaruhi oleh banyak faktor.

Di indonesia mayoritas masyarakatnya menjadikan nasi sebagai makanan pokok sehari-hari. Sulitnya mencapat swasembada beras membuat pemerintah harus mengimpor beras dari luar negeri. Pemerintah pun juga kesulitan untuk mengubah makanan pokok rakyat indonesia karena masyarakat tidak mau pindah ke makanan pokok yang lain. Dan seolah seperti merasa ada yang kurang jika belum makan makanan pokok yang biasa dimakannya yaitu nasi.

Nasi menjadi makanan unggulan dan disukai karena mudah didapat dan diolah, rasanya enak dan netral, juga mudah dimodifikasi dan mengenyangkan. Sifat mengenyangkan ini yang membuat ketergantungan.

Di dunia terdapat macam-macam bahan makanan pokok manusia yang menjadi menu makanan utama. Sebagai berikut ini adalah urutan daftar 10 (sepuluh) nama bahan makanan pokok yang paling banyak dimakan/digunakan di dunia :

1. Jagung (Maize / Corn)
2. Gandum (Wheat)
3. Beras (Rice)
4. Kentang (Potatoes)
5. Singkong (Cassava)
6. Kedelai (Soybean)
7. Kentang Manis (Sweet Potatoes)
8. Sorgum (Sorghum)
9. Ubi (Yams)
10. Pisang Tanduk (Plantain)

Orang Indonesia tidak semuanya makan nasi karena perbedaan budaya dan hasil bumi yang beragam membuat keragaman pada bahan makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari. Berikut beberapa bahan makanan pokok orang indonesia :
- Beras (Mayoritas)
- Jagung (Madura, Sulawesi, Nusa Tenggara, dan lain-lain)
- Sagu (Maluku, Papua, dan lain-lain)

Ketergantungan masyarakat Indonesia akan konsumsi beras membuat produksi beras negeri yang banyak tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang banyak pula. Sehingga harus ada solusi dari masalah ini yang mampu meningkatkan ketahanan pangan di Indoensia. Salah satu cara adalah dengan memanfaatkan makanan fungsional yang memiliki kandungan nutrisi yang mampu menggantikan peran nasi sebagai bahan makanan pokok masyarakat Indonesia. Makanan fungsional ini, tidak hanya memiliki kandungan nutrisi yang mampu membantu penghematan beras tetapi juga mudah untuk di olah. Seperti : ubi jalar, ubi kayu, talas, jagung, sagu, sukun, dan lain sebagainya. Dimana dalam memperolehnya tidak terlalu sulit, karena makanan fungsional tersebut tumbuh di negara tropis seperti Indonesia.